rss

Rabu, 28 Juli 2010

Piala Indonesia 2010: Sriwijaya Tekuk Persipura

Sriwijaya FC (SFC) membungkam Persipura Jayapura 5-3, melalui drama adu penalti, dalam laga semifinal Piala Indonesia 2010, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (27/7). Untuk ketiga kalinya SFC menekuk Persipura dan lolos ke babak final.

Pada babak pertama, Mutiara Hitam sempat mengejutkan Laskar Wong Kito pada menit ketiga, lewat gol cepat Gerrard Pangkali. Berawal dari aksi Ortizan Solossa yang terlepas dari pengawalan, saudara kandung Boaz Solossa itu, berhasil mengatantarkan umpan matang kepada Pangkali.

Pangkali, merespon dengan melepaskan tembakan keras, usai mengontrol bola terlebih dahulu. Kiper SFC, Ferry Rotinsulu pun terpaksa memungut bola dari dalam jaringnya. Skor berubah menjadi 1-0.

Merespon gol tersebut, skuad Rahmad Darmawan, balik menekan. Serangan bervariasi diperagakan Keith Kayamba Gumbs dkk. Namun, pertahanan yang dibangun anak-anak Papua menjadi aral aral melintang, yang sulit ditembus.

Baru pada menit ke 10, SFC berhasil menyamakan kedudukan lewat titik putih. Wasit menunjuk titik kramat itu, setelah bek Persipura Victor Igbonefo menyentuh bola di kotak terlarang.

Kayamba Gumbs yang ditunjuk sebagai eksekutor, mampu menuntaskan tugasnya dengan baik. Gol direspon sorakan pendukung SFC dan nyanyian yel-yel khas mereka. Hingga pertandingan babak pertama berakhir, skor 1-1 pun, tidak berubah.

Masuk 45 menit kedua, kedua tim tak menurunkan tempo permainan. Serangan agresif, masih kerap dipertontonkan Persipura. Sementara itu, Sriwijaya tetap menurunkan pola teratur dan membangun skema dengan kerjasama yang baik dan apik.

Persipura kembali mengejutkan SFC pada menit 57. Igbonefo membalas kesalahannya di babak kedua dengan sebuah gol indah. Usai menguasai bola di lini tengah, pemain asal Nigeria itu, melepaskan tendangan jarak jauh ke arah kiri gawang SFC. Bola melaju cepat dan mengahasilkan angka buat Mutiara Hitam. Skor berubah menjadi 2-1.

Namun, keunggulan Persipura tak berlangsung lama. Pavel solomin, mampu menyamakan kedudukan pada menit 65, usai jeli memanfaatkan kesalahan antisipasi Igbonefo, di jantung pertahanan Persipura. Skor kembali berubah menjadi 2-2.

Pertandingan terpaksa dilanjutkan hingga masa ekstra time, lantaran kedua tim tetap bermain imbang hingga babak kedua berakhir. Masuk menit 103, sebenarnya SFC mampu unggul. Namun, gol tandukan Anoure Obiora dianulir wasit lantaran terlebih dahulu melakukan pelanggaran terhadap Jendri Pitoy.

Menit-menit selanjutnya, permainan semakin panas. Hujan deras ikut mewarnai pertemuan “berdarah” kedua tim ini. Setelah sama-sama mencoba menciptakan peluang, skor 2-2 tak berubah. Pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti.

Dewi fortuna nampaknya tetap berpihak kepada SFC. Pada drama adu penalti, tendangan dua pemain Persipura Igbonefo dan Pangkali, mampu di patahkan Ferry. Sementara itu, hampir semua tendangan pemain SFC berhasil menggetarkan jala, kecuali Zah Rahan Krangar (tendangan ketiga).

SFC tak perlu menunggu hingga tos-tosan berakhir. Laskar Wong Kito berhasil mengamankan laga dan mematahkan perlawanan sengit Persipura dengan skor akhir 5-3, usai tendangan Emmanuel Wanggai, melambung tinggi.

0 komentar:


Posting Komentar

Suka Dengan Artikel Kami ???

Recent Post

Visitor

free counters

Alexa Rank